Penerapan Value Engineering Pada Project Delivery

Proyek Wallnut Hill Water Treatment Plant Project (WHWTP) yang diinisiasi oleh Massachusetts Water Resource Authority (MWRA) bersamaan dengan Metropolitan District Commision (MDC) merupakan WHWTP yang bertanggungjawab untuk sistem pasokan air wilayah Boston, Massachusett, New England, Negara Bagian Amerika Serikat. 

Tujuan dari proyek WHWTP adalah untuk menyediakan perbaikan pengolahan air bertahap termasuk pendekatan konstruksi bertahap yang akan memungkinkan ketersediaan waktu dalam pemilihan akhir proses pengolahan, menyediakan konstruksi yang hemat biaya, dan menyediakan fasilitas yang sepenuhnya otomatis yang akan meminimalkan tambahan persyaratan staf. 

Pendekatan pengolahan air dilakukan secara bertahap dikarenakan memerlukan pengembangan desain dari tiga alternatif pengolahan terpisah, yaitu diantaranya Klorin non filtrasi, Ozon non-filtrasi, dan Filtrasi.

Robert N. Jarnis, P.E. dan Jae R Kim, P.E. 2020 pada jurnal  Value WORLD, Volume 23, No 1, Spring 2020 : 8 – 11 berjudul Project Delivery with Value Engineering for a Water Treatment Plant menghitung nilai penghematan yang didapatkan dari penerapan Value Engineering pada tahapan Project Delivery dengan pendekatan desain dan konstruksi bertahap pada Proyek Wallnut Hill Water Treatment Plant Project (WHWTP). Variabel yang diperhitungkan adalah jumlah review yang didapatkan, nilai biaya pengehamatan dari review, resolusi yang dihasilkan, dan nilai biaya penghematan dari resolusi yang diterapkan, dibandingkan dengan perkiraan biaya konstruksi secara total untuk filtrasi.

Analisis dilakukan pada pendekatan desain dan konstruksi bertahap yang dilakukan dengan perolehan izin-izin sebelum tahap penawaran (bidding), tinjauan pada design yang dilakukan secara berturut-turut (Succesive Design Review) yaitu melakukan tinjauan menyeluruh pada saat desain mencapai 30%, 60% dan 90%, presentasi tim design kepada seluruh tim peninjau tentang apa yang diserahkan, serta gambaran umum tentang status proyek pada saat penyerahan design (submittal), mendokumentasikan semua komentar atau review menggunakan basis data elektronik yang diharuskan mendapatkan tanggapan, dan memasukkan tanggapan yang mengindikasikan keperluan revisi pada submittal berikutnya. Selanjutnya dilakukan perencanaan operasional di muka (Up-front Operational Planning), perencanaan dengan cara yang kurang lebih sama dengan proses design pengolahan air (successive), pada tata letak desain, pola staf, tingkat instrumentasi, fasilitas pemeliharaan, dan persyaratan pelatihan.

Hasil yang didapatkan (dengan perkiraan biaya konstruksi filtrasi sebesar 334.000.000 dollar pada), adalah didapatkan 97 komentar pada seluruh tahapan Value Engineering, 85.912.000 dollar nilai total potensi penghematan dari komentar, 42 komentar yang diberikan resolusi, 36.448.000 dollar nilai penghematan dari komentar yang diberikan resolusi dan diterapkan. Dimana kategori yang menawarkan penghematan biaya konstruksi terbesar adalah proses, struktural dan perpipaan (yard piping).

Penerapan Value Engineering pada tahapan Project Delivery dengan pendekatan desain dan konstruksi bertahap pada Proyek Wallnut Hill Water Treatment Plant Project (WHWTP) mampu mengatasi kendala proyek utama dalam tahapan review dan approval yang biasanya membutuhkan waktu yang lama, serta mendapatkan waktu yang cukup dalam mengembangkan tiga alternatif filtrasi sebelum memilih pendekatan filtrasi yang tepat, disamping menghasilkan penghematan  nilai rekayasa yang diperkirakan mencapai $36,4 juta, yaitu 11 persen dari perkiraan biaya konstruksi alternatif filtrasi sebesar $334 juta.

(Written originally by Salma Fadhilah on salmafadhilah.blogspot.com)