[6:24 AM, 4/29/2020] Pak Karebet:
" Assalamualaikum wr wb.
Salma ini bapak.
Afwan (re: maaf) ganggu ni.
Bapak mohon izin mengupdate tulisan Salma yang dulu ya.
Ini buat di tulisan memotivasi adik-adikmu selama Belajar Di Rumah.
Syukran (re: terimakasih)."
[7:24 AM, 4/29/2020] Me:
"Waalaikumsalam Pak Karebet, iya bapaak nomornya masih tersimpan di HP Salma pak.Bapak bagaimana kabarnya? Semoga selalu sehat.Wah tulisan yang mana pak, hehe boleh pak tidak apa-apa silahkan digunakan, semoga bermanfaat.Sama-sama bapak"
Pagi itu, gue lagi siap-siap untuk meeting harian plus absen pagi kantor lewat aplikasi Zoom Online Meeting yang tinggal 6 menit lagi bakal telat. Sambil siap-siap, gue bales WhatsApp guru, yayasan, dan pembina gue waktu kegiatan-kegiatan waktu masih sekolah dulu itu dengan heran, tulisan yang mana ya?. Sebentar. Tapi setelahnya, gue meeting seperti biasa, tanpa kepikiran apa-apa.
Kemudian sampai siang hari, masuklah di WA gue sebuah teks panjang dari beliau. Terpantau sebuah naskah tulisan yang sama-sekali nggak gue kenali. Gue baca pelan-pelan sampai bawah. Pelan... Pelan... Oke, tulisan itu tentang reportase kegiatan gue waktu SMA kelas dua dulu (atau kelas sebelas bahasa anak sekarang). Oke, gue memang peserta dari kegiatan ini, sebuah kegiatan mirip KKN yang merupakan bagian dari rangkaian latihan kepemimpinan. Kemudian tertulis nama gue di keterangan penulisnya, hah kapan gue nulis ini????. Kali ini gue semakin heran dan dengan bodohnya melontarkan pertanyaan ajaib:
Kemudian sampai siang hari, masuklah di WA gue sebuah teks panjang dari beliau. Terpantau sebuah naskah tulisan yang sama-sekali nggak gue kenali. Gue baca pelan-pelan sampai bawah. Pelan... Pelan... Oke, tulisan itu tentang reportase kegiatan gue waktu SMA kelas dua dulu (atau kelas sebelas bahasa anak sekarang). Oke, gue memang peserta dari kegiatan ini, sebuah kegiatan mirip KKN yang merupakan bagian dari rangkaian latihan kepemimpinan. Kemudian tertulis nama gue di keterangan penulisnya, hah kapan gue nulis ini????. Kali ini gue semakin heran dan dengan bodohnya melontarkan pertanyaan ajaib:
[12:49 PM, 4/29/2020] Me:
"Hehehe bapak, ini kapan saya tulisnya saya lupa."
*siap-siap disiram capcin*
Katanya, gue dulu tim reportasenya. Dulu waktu sekolah, beliau memang jadi seseorang yang sangat mengapresiasi dan memanfaatkan sedikit kegemaran gue ini untuk menulis. Beliau juga yang akhirnya membuat blog gue pada tahun 2012, yaitu tahun ketiga gue SMA menjadi tahun yang paling banyak postingannya (106 postingan dalam setahun!) karena berbagai macam reportase dan tulisan yang gue tulis. Yes, Bapak Muhammad Karebet Widjajakusuma, yang juga seorang penulis beberapa buku salah satunya best seller "Motivaksi Metanoiac", adalah salah seorang yang berjasa dalam kegiatan menulis gue.
Walaupun masih belum bisa dibanggakan.
Dan walaupun gue masih enggak inget tulisan itu gue yang buat.
Sepanjang hari, gue cuma bisa berdoa kalau memang itu tulisan orang lain dan Pak Karebet salah inget, semoga orang itu ikhlas tulisannya di labeli dengan nama gue di jarkoman ke seluruh murid-murid sekolah gue itu. Kalo enggak, gue siap-siap dulu pake kalkulator ngitung dosa x jumlah murid. Ya Allah, semoga...
Kemudian, sampai hari ini yang mana merupakan tanggal merah, gue punya waktu nganggur lebih banyak dari biasanya. Akhirnya gue iseng-iseng buka blog ini dan ketik-ketik beberapa keyword di kolom search di tab sebelah kanan.
Dan kemudian munculah tulisan yang tadi nggak gue kenali tersebut, lengkap dengan tulisan "reported by Salma Fadhilah" di bawahnya. Kalo tulisan gue adalah orang, pasti dia mencak-mencak dari kemaren nggak gue inget. Dan untungnya bukan.
Tulisannya emang agak beda, karena disesuaikan dengan keadaan sekarang dan di tambah juga dengan lebih banyak hikmah dari beliau supaya lebih bermanfaat buat adik-adik yang lagi SFH (Study From Home) /karena beberapa tulisan sebenernya adalah curhatan gue yang nggak guna dan cuma ngalor ngidul di blog ini/. Akhirnya gue minta izin juga buat post tulisannya di blog ini, mungkin dengan tag "Surat Dari Alumni", dan gue cantumin juga link aslinya kalau pernah di post disini. Supaya berkahnya jadi lebih banyak.
[1:03 PM, 5/01/2020] Pak Karebet:
"Makanya sekali-sekali tengok Adik-adikmu ya 😊🙏"
Sebuah tamparan karena gue cuma 1 kali ikut acara sharing alumni yang setiap tahun diadain di sekolah, tepatnya 1 tahun setelah lulus (masih semangat-semangatnya jadi mahasiswa), kemudian setelah itu absen. Mungkin Surat Dari Alumni ini juga jadi cara gue menebus dosa ke adik-adik kelas gue...
Regards,
Sf
Bonus:
Salma's Google Translate Corner
1. Moony [moo-nee]
Definitions of moony:
[Adjective] dreamy and unaware of one's surroundings, for example because one is in love.
Translations of moony:
[Adjective] linglung
2. Scribbler [skrib-ler]
Definitions of scribbler
[Noun] a person who writes for a living or as a hobby.
Translations of scribbler
[Noun] orang yg menulis sajak buruk
Komentar
Posting Komentar
Comments are welcomed! Siapa tahu pertanyaan kamu sudah pernah dijawab, jangan lupa cek dulu pertanyaan yang sering ditanya di Jawaban Pertanyaan Umum/Frequetly Asked Questions (FAQ) ya! Jangan lupa juga centang kotak "notify me"/"beritahu saya" supaya ada notification jika pertanyaannya sudah dijawab. Terimakasih :)